Apa saja tanda - tanda bayi lahir sehat? 
- Bayi lahir segera menangis.
- Seluruh tubuh bayi kemerahan.
- Bai bergerak aktif.
- Bayi bisa mengisap putting susu dengan kuat
- Berat lahir 2500 gram atau lebih
Pada umur 1 bulan bayi bisa: - Menatap ke ibu - Mengeluarkan suara - Tersenyum - Lengan dan kaki bergerak aktif 
 
Apa yang dilakukan pada bayi baru lahir? 
A. Beri asi, jangan beri makanan lain
- Segera teteki / susui bayi dalam 30 menit setelah bersalin untuk merangsang ASI cepat keluar (tanyakan
  ke bidan bagaimana caranya).
- Teteki / susi bayi sesering mungkin dan setiap kali bayi menginginkan.
- ASI yang pertama keluar (susu jolong) mengandung zat kekebalan tubuh, langsung diberikan kepada
  bayi jangan dibuang.
B. Jaga bayi tetap hangat. 
- tunda memandikan bayi sekurang - kurangnya 6 jam setelah lahir.
- Bungkus bayi dengan kain kering. Ganti jika kain / pakaian bayi basah.
- Bayi jangan ditidurkan ditempat yang dingin atau banyak angin.
- Jika berat lahir kurang dari 2500 gram, dekap bayi agar kulit bayi menempel ke
  dada ibu (Metode Kanguru).  Tanyakan ke bidan/dokter bagaimana caranya.
C. Cegah infeksi pada bayi baru lahir.
- Minta salep antibiotik untuk mata segera setelah lahir.
- minta imunisasi hepatitis B sebelum bai berumur 7 hari.
- Jaga agar tali pusat selalu bersih dan kering. Jika kotor, bersihkan tali
  pusat dengan air matang.
- Jangan bubuhkan ramuan atau bahan lain pada tali pusat.
D. Beri rangsangan perkembangan:
- Peluk dan timang bayi dengan penuh kasih saying sesering mungkin.
- Gantung benda bergerak warna cerah agar bayi dapat melihat benda tersebut.
- Ajak bayi tersenyum, bicara serta dengarkan musik.
E. Periksakan kesehatan bayi baru lahir ke bidan / dokter sedikitnya 2 kali:
- minta imunisasi Hepatitis B sebelum umur 7 hari.
- Minta nasihat:
  a. Cara pemberian ASI ekslusif.
  b. Menjaga bayi tetap hangat.
  c. Merawat tali pusat.
  d. Cara merangsang perkembangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar